Senin, 03 September 2012

CERITA DEWASA DUKUN CABUL BERAKSI

Suatu hari datanglah seorang yang berpenampilan sexy dan berparas ayu rupawan di perkirakan usia 17  tahun ke dalam sebuah gubuk di kaki gunung ciremai. dengan sedikit berlinang air rmata namun tidak sedikit pun mengurangi kecantikannya, setelah tiba di depan pintu gubug dia mengetuk pintu dan kemudian masuk, di ketahui bahwa ternyata gubuk itu milik seorang dukun yang sangat terkenal di daerah sekitar sebut saja Mbah takokak.
Mbah takokak : neng keliatan lagi sedih  ? ( neng sebutan untuk gadis sunda )
Neng : lo ko mbah tau sih ?
Mbah : iya kan mbah dukun, keliatan juga dari matanya neng berlinang.
Neng : oohhh,, gitu ya mbah ( sambil mengelap air matanya dengan tisu )
Mbah : neng pasti dari jauh ?
Neng : iya mbah ko tau sih mbah?
mbah : hahahah mbah takokak di lawan, keliatan nafas neng ngos ngosan.  ( Sambil melihat buah dadanya yang keliatan belahannya )
Neng : ooohhh ( sambiil tertunduk menahan lelah sehabis perjalanan dan juga malu di lihat si mbah)
Mbah : ada apa gerangan neng jauh jauh datang kesini ?
Neng : anu mbah,, anu,,
Mbah : anu,, anu,, anu.. neng kenapa ? ( dengan nafas semakin kencang karena tidak tahan melihat kemolekan tubuhnya)
Neng : anu mbah maksud neng neng habis diputusin cowo neng mbah ? padahal neng sudah memberikan segalanya kedia mbah.( sambil menangis semakin kencang )
Mbah : kurang ajar tuh cowok , ( si embah menunjukan simpatinya sambil menarik si neng ke pelukannya dan mengelus elus rambutnya ) sudah neng tenang aja mbah akan buat pelajaran sama dia ( dengan nafas terengah engah karena ada sesuatu yang kenyal menempel di dadanya ) mau di apakan tuh lalaki bejad itu neng ? (tanya si mbah)
Neng: pokonya mbah neng mau tuh cowo bertanggung jawab !
Mbah : ohh ok mbah siap bantu neng, tapi ada syaratnya.
Neng : apa tuh bah syaratnya, berapapun akan saya bayar mbah.
Mbah : neng siap melaksanakan syaratnya ?
Neng : iya Mbah neng siap apapun syaratnya 
Mbah : baiklah ( kemudian si mbah melepaskan pelukaanya dan mempersiapkan alat-alat prakteknya seperti kemenyan. bunga tujuh warna, dan segelas air putih, dengan bibir komat kamit sambil membakar kemenyan si mbah pun melakukan ritualnya) 
Mbah : menurut kabar dari alam gaib syarat yang pertama neng harus mau membuka baju neng .
Neng : membuka baju mbah
Mbah : iya neng ( sambil mengampiri si neng si mbah menelan ludah nya )
Neng : baiklah ( sambil membuka bajunya )
(kemudian si mbah mengambil air putih yang sudah di kasih mantra dan membalurkan nya kemuka kemudan turun kebawah kedadanya dan sampailah ke dua buah gunung kenyal kemudian tangan si mbah bermain main disana yang membuat si neng menggeliat dan sesekali mengeluarkan desahan yang membuat birahi si mbah meningkat, karena sudah tidak tahan lagi menahan nafsu bejad nya simbah takokak  pun menciuminya yang membuat si neng semakin menggeliat dan memegang kepla si mbah semakin kencang  )
Mbah : neng syarat yang kedua neng harus mau melepasa rok mini neng !
Neng : melepas rok mini neng mbah ? (sahut si neng)
Mbah : iya neng 
Neng : baik lah tapi mbah jangan menyesal ya seperti pacar saya ( sambil melepaskan rok mininya hingga tersisa celana dalam yang dikenakannya)
Mbah : (sedikit heran dengan pertanyaan si neng tadi namun kerena nafsu bejad nya yang memuncak dia melupakannya ) baiklah menurut berita dari alam gaib neng harus membuka celana dalam nya juga!
Neng : ga mau mbah
Mbah : ga mauu...??? poko nya harus ( maka si mbah pun memaksa membukanya dengan sedikit perlawanan si neng pun menendang nendang si mbah takokak bejad itu namun si mbah kaget ketika si mbah berhasil membuka celana dalamnya ternyata twiwiwiwiwiwiwiw ada yang keluar seperti punya si embah bulat bulat lonjong)
Mbah : heeeeyyy kamu laki - laki yah..
Neng : bukan mbah ekeu BANCI tau,,, dah di kasih tau jangan nyesel kaya pacar, ekeu ini bences maka nya pacar eke mutusin karna tau ekeu bences.
Mbah : najis najis najis loh uooooooooo uuoooooo( si mbah takokak muntah muntah sambil mengacungkan jari tengah si mbah bilang FU*K YOU)
Neng: ayo mbha lanjutin mbah ayo ( sambil narik narik si mbah )
Mbah : ga mau najiss ga mau ga mauuuu ( si mbah pun lari keliling kampung dengan telanjang bulat )

Artikel ini di protect dan di Monitor DMCA.Jika tidak menyertakan link sumber, Situs anda akan laporkan dan di banned google .Trimakasih telah Bekerja Sama !: http://saungreyodastrajingga.blogspot.com/2012/05/cerita-dewasa-dukun-cabul-beraksi.html#ixzz25OTBTNBI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar